KECOA ADALAH HEWAN PURBA





Kecoa, binatang yang sangat terkenal karena menakutkan bahkan tidak cuma wanita saja yang takut, laki-laki pun ada yang takut dengan kecoa. Hewan ini memang cukup menjijikkan karena senang ditemapat kotor. Dibalik tubuhnya yang kecil, banyak fakta unik yang jarang kita ketahui, berikut faktanya:

 

Kecoa merupakan binatang yang tangguh dan bisa bertahan dari radiasi nuklir. Hal ini terbukti saat tragedi bom Hirosima dan Nagasaki di Jepang saat Perang Dunia 2, satu-satunya hewan yang bisa bertahan hidup hanyalah kecoa. Hal ini dikarenakan adanya sel-sel hidup sensitive pada badan kecoa yang tengah membelah diri.

 

Sebuah riset juga mengungkapkan bahwa kecoa adalah hewan purba yang sudah ada sejak zaman dahulu kala bahkan lebih tua dibandingkan dengan dinosaurus. Dijelaskan bahwa kecoa sudah ada di bumi 300 juta tahun mendahului dinosaurus. Namun hebatnya kecoa masih bisa bertahan dan eksis sampai sekarang, sementara dinosaurus sudah punah.

Fakta lainnya adalah kecoa merupakan salah satu binatang penyumbang gas metana terbanyak, karena kecoa kentut sebanyak 15 menit sekali. Kentut yang mengandung metana ini menjadi salah satu faktor penyebab global warming. Bahkan kecoa masih bisa kentut selama 18 jam setelah dia mati.



 

Pernah tidak sih melihat orang yang dikejar atau dihampiri oleh kecoa? Hal ini karena kecoa mempunyai sensor pendeteksi rasa takutnya. Jika kamu ketemu kecoa dan kamu merasa takut, kecoa bisa mendeteksi hal tersebut. Hal ini merupakan bentuk pertahanan dirinya.

 

Selain itu kecoa mampu menahan nafas selama 40 menit, karena kecoa bis bernafas menggunakan pori-pori di permukaan tubuhnya. Makanya dalm mengelabui lawannya bahkan manusia, keoca biasanya pura-pura lemah dan mati, namun setelah kita pergi dia akan kembali berlari.

Satu fakta yang paling menyeramkan dari kecoa adalah, dia bisa bertahan hidup tanpa kepala hingga seminggu lamanya. Pada umumnya hewan akan mati setelah kepala dan badannya tidak menyatu alias putus. Apakah kecoak tidak mempunyai otak? Kecoak tetap memiliki otak dan menggunakannya, namun otak kecoak tidak sepenuhnya mengontrol anggota tubuhnya, justru bagian tengah tubuhnya yang menontrol fungsi-fungsi vital. Itulah sebabnya kecoak bisa bertahan hidup tanpa kepala, kecoak hanya tidak bisa makan dan minum saja, itulah sebab utama kenapa setelah seminggu kecoak tersebut mati, karena kehausan. (MI)


Comments